Kemlu Sesalkan Tidak Ada Notifikasi Arab Saudi Terkait Eksekusi 2 TKI

Update

Kemlu Sesalkan Tidak Ada Notifikasi Arab Saudi Terkait Eksekusi 2 TKI

- detikNews
Kamis, 16 Apr 2015 22:50 WIB
Jubir Kemlu Armanatha Nasir
Jakarta - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyesalkan tidak adanya notifikasi atau pemberitahuan dari pemerintah Arab Saudi terkait eksekusi dua buruh migran Indonesia, Siti Zaenab Binti Duhri dan Karni binti Medi Tarsim. Namun demikian, pemerintah Ri tetap menghormati hukum yang berlaku di Arab Saudi.

"Yang dilakukan Saudi adalah terkait menerapkan aturan hukum di sana, itu kita hormati. Yang disesalkan mereka tidak melaksanakan lazimnya yang dilakukan secara internasional. Bukan hanya kepada Indonesia, tapi pada seluruh warga negara asing yang dihukum mati di sana," kata Jubir Kemlu Armanatha Nasir, dalam keterangan kepada wartawan di Kantor Kemlu, Jl Pejambon, Jakarta Pusat, Kamis (16/4/2015).

Tata mencontohkan, sejak Januari 2015 Saudi telah mengeksekusi mati 61 orang dari berbagai negara. Seperti Paskistan, Suriah, Myanmar, Yordania, Yaman, India, Filiphina, dan Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka menerapkan hal yang sama. Tidak menginfokan terlebih dahulu terkait tempat dan waktu pelaksanaan," ujarnya.

Ke depan, pemerintah Indonesia akan terus berupaya mencari jalan keluar terkait rencana eksekusi mati warga Indonesia yang terbelit hukum di Arab Saudi. Mengingat masuh ada warga Indonesia yang terancam vonis mati.

"Paling tidak Arab bisa melakukan yang senada dengan negara lain. Tetap menghormati hukum di sana, Arab juga bisa lebih menghormati hubungan kedua negara," kata Tata.

Peristiwa ini juga menjadi pelajaran penting bagi Indonesia untuk mendorong warga Indonesia di luar negeri untuk menghindari situasi-situasi hukum di negara lain dimana ancaman hukumannya adalah hukuman mati.
(ahy/vid)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads