Hormat Pamdal DPR untuk Kepala Staf Kepresidenan Luhut Pandjaitan

Hormat Pamdal DPR untuk Kepala Staf Kepresidenan Luhut Pandjaitan

- detikNews
Kamis, 02 Apr 2015 15:35 WIB
Jakarta - Kepala Staf Kepresidenan Luhut Pandjaitan menemui Ketua DPR RI Setya Novanto untuk membahas persiapan peringatan KAA. Dia datang ke Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, setelah terlebih dahulu memberi pemaparan di hadapan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla.

Luhut datang mengenakan batik cokelat mengendarai mobil Lexus hitam. Saat turun dari mobil, sudah ada enam anggota Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR RI berdiri.

"Hormat, grak!" ujar salah seorang anggota yang berdiri paling ujung kanan ketika Luhut turun di lobi Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis (2/4/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Luhut membalas hormat itu lalu berjalan mengikuti karpet merah menuju ruang pimpinan di lantai 3 Gedung Nusantara III. Di ujung dekat metal detector sudah ada politikus Golkar yang juga jubir pimpinan DPR Nurul Arifin menyambut.

Keduanya berjabat tangan, lalu menuju lift. Disusul kemudian Mensesneg Pratikno dan Deputi II Staf Kepresidenan Yanuar Nugroho dan pertemuan berlangsung tertutup.

Luhut memang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Golkar. Dia salah satu figur yang cukup dihormati. Namun penghormatan seperti yang diceritakan di atas tidak umum. Menteri yang datang ke DPR tak mendapat penghormatan serupa.

Setelah masuk ke lingkaran Istana, Luhut mengaku sudah tak aktif lagi di Golkar. Pada hari ini pun dirinya resmi memiliki 4 deputi yang siap bekerja di Istana dan mengesampingkan partai.

Tetapi Luhut kerap didatangi oleh dua kubu Golkar yang berseteru. Dari kubu Agung Laksono biasanya Yorrys Raweyai yang menemui Luhut di Istana, sedangkan dari kubu Aburizal (Ical) biasanya mendelegasikan Idrus Marham.

Kali Luhut akan menemui Ketua DPR Setya Novanto. Di Golkar, Novanto berada di kubu Ical dan pada hari ini mendapat SP-1 dari Ketum versi Munas Ancol Agung Laksono.


(bpn/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads