Lapas Salemba Soal 10 Napi BNN Kabur: Itu Human Error

Lapas Salemba Soal 10 Napi BNN Kabur: Itu Human Error

- detikNews
Rabu, 01 Apr 2015 16:12 WIB
Foto: Dytha/detikcom
Jakarta - Sepuluh tahanan yang kabur dari rutan Badan Narkotika Nasional (BNN) hingga kini masih dalam pengejaran petugas. Kaburnya napi-napi tersebut karena human error.

"Sistem keamanan bagus, masih kokoh. Human error saja kemarin," ujar Direktur Kamtib Lapas Salemba Bambang Sumardiono.

Hal tersebut disampaikan Bambang di depan awak media usai meninjau lokasi tahanan, di BNN, Jl MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (1/4/2015). Rutan BNN selama ini berada di bawah tanggung jawab Lapas Salemba. Menurut Bambang, sistem keamanan di rutan sudah cukup baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bambang meninjau rutan selama kira-kira satu jam. Ia mengatakan kondisi rutan cukup memadai.

"Kita liat situasi, kondisi dan administrasi (dipugar atau tidak). Kondisinya kita memaklumi di sini, relatif memadai untuk nanti disempurnakan," imbuhnya.

Sebanyak 10 orang tahanan BNN kabur dengan membobol tembok dan menggergaji teralis pada Selasa (31/3). Mereka gabungan dari 5 jaringan dengan kasus yang berbeda-beda.

Satu dari 10 tahanan yang kabur dari rutan BNN merupakan orang terlatih dari kelompok semi militer. Ia diduga mantan petinggi GAM di Aceh Timur.

(rna/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads