Jakarta - Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebut ada aliran dana terkait terorisme dari Australia. Wapres Jusuf Kalla pun sudah mendapat laporan ini. Nah, tak heran kalau saat menerima dan berbincang dengan Dubes Australia Paul Grigson soal itu disinggung.
"Ada memang laporan dana Australia, tapi ini kan PPATK itu hanya men-trace ada uang masuk tapi kan belum diteliti betul uang ini untuk apa, tidak semua transfer uang masuk itu berarti ada masalah kan," jelas JK di kantornya, Jl Veteran, Jakarta, Selasa (31/3/2015).
Menurut JK, pastinya Indonesia dan Australia sudah lama menjalin kerjasama dalam memberantas terorisme.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kan sudah lama, sejak bom Bali ada kerjasama khususnya pelaithan-pelatihan kepolisian dan pelatihan intelijen. Sudah ada," tegas dia.
(fiq/ndr)
.webp)
