Dua penerbangan itu jurusan Makassar-Jakarta dan Makassar-Bau Bau. Pesawat yang mengangkut penumpang ke Jakarta harusnya berangkat pukul 11.00 WITA, namun hingga pukul 16.00 WITA pesawat belum juga diterbangkan.
"Delay 5 jam, tapi belum ada penjelasan apa-apa dan belum dapat kompensasi," kata Khalid salah satu penumpang Lion Air yang mengirimkan foto ke pasangmata.com, Senin (30/3/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banyak yang marah-marah ke petugas Lion Air. Mereka menunggu 5 jam, ada beberapa yang dipindahkan ke penerbangan lain, tapi penuh dan ada yang tidak terangkut," kata Khalid.
Khalid sendiri merupakan penumpang Lion Air jurusan Bau-Bau, dia harusnya terbang dari Makassar ke Bau-Bau pukul 16.00 WITA. Namun saat check ini, petugas memberitahukan jika penerbangan ke Bau-Bau batal.
"Petugasnya bilang tidak terbang karena tidak dapat izin," ucap Khalid.
Khalid menyayangkan sikap Lion Air yang tetap menjual tiket ke penumpang, padahal mereka tidak bisa melayani penerbangan. "Kenapa dijual tiketnya," ucapnya.
Khalid mengatakan banyak informasi simpang siur soal kejelasan penerbangan ke Bau-Bau. Ada yang bilang penerbangan dibatalkan ada juga yang mengatakan penerbangan delay dan pesawat baru tiba di Makassar pukul 17.30 WITA.
"Tapi pesawat nggak mungkin terbang malam, soalnya di Bau-Bau tidak bisa terima kalau landing malam," kata Khalid.
Untuk penerbangan ke Bau-Bau pihak Lion Air sudah menawarkan 3 pilihan untuk penumpang. Pertama diberangkatkan besok pagi dengan pesawat Lion Air yang lain, kedua refund, ketiga terbang dengan pesawat Garuda esok hari. Para penumpang juga akan diinapkan di hotel.
"Ada penumpang yang tetap maksa diterbangkan hari ini, soalnya kegiatan mereka kan malam. Kalau terbang besok sudah telat," ucap Khalid.
Hingga kini para penumpang masih berkerumun di dekat counter check in bandara. Mereka menunggu kabar kepastian nasibnya.
(slm/gah)