Aksi unjuk rasa dimulai sekitar pukul 10.30 WIB. Seorang ibu yang ikut demo mengaku, aksi ini diikuti sejumlah organisasi sayap PPP dari seluruh Indonesia yang mendukung Djan Faridz. Hanya perempuan yang menolak disebutkan namanya itu tak tahu, dari mana saja mereka berasal.
Bahkan si Ibu itu mengaku tak kenal dengan seorang pria yang berapi-api melakukan orasi. "Sepertinya dari PPP Maluku," kata Ibu tersebut kepada detikcom, Senin (30/3/2015) di depan kantor Kemenkum HAM di jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kebenaran yang kita kerjakan bukan semata-mata karena ingin meminta pengakuan dari menteri, tapi kebenaran yang kita perjuangkan adalah kebenaran Islam," kata sang pria tersebut dalam orasinya.
Unjukrasa hanya berlangsung sekitar 1 jam. Sekitar 20 dari 40 polisi yang berjaga-jaga sempat mengeluarkan tameng, namun kemudian unjukrasa itu berakhir. Saat ini mereka sudah meninggalkan kantor Kemenkum HAM.
(erd/try)