Buru Pembunuh 2 Anggota Kodim, Kodam IM Tidak Tambah Pasukan

Buru Pembunuh 2 Anggota Kodim, Kodam IM Tidak Tambah Pasukan

Agus Setyadi - detikNews
Rabu, 25 Mar 2015 17:35 WIB
Jenazah anggota Kodim korban penembakan di Aceh saat akan dimakamkan. (Feri Fernandes/detikcom)
Banda Aceh - Kelompok bersenjata yang menculik dan menembak mati dua anggota Kodim 0103/Aceh Utara hingga kini terus diburu. Aparat kepolisian dibantu TNI dari Korem 011/Lilawangsa masih menyisir sejumlah lokasi di kawasan Aceh Utara, Aceh.

Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda, Letkol Inf Machfud, mengatakan, untuk memburu kelompok bersenjata pihaknya tidak menurunkan pasukan tambahan ke Aceh Utara. Alasannya, kasus tersebut ditangani oleh polisi.

Kodam sifatnya hanya untuk memback up. Lagi pula sudah ada pasukan dari Korem 011/Lilawangsa dan Kodim 0103 Aceh Utara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi dari Kodam tidak ada penambahan pasukan," kata Machfud saat dihubungi wartawan, Rabu (25/3/2015).

Hingga kini belum diketahui motif penculikan dan penembakan dua anggota TNI. Menurut Machfud, kasus penembakan dua anggota dari unit intelijen Kodim Aceh Utara ini masih dalam proses pengusutan polisi.

"Motifnya masih dalam pengusutan oleh pihak kepolisian," jelas Machfud.

Sejak kemarin, polisi dan TNI bersenjata lengkap sudah dikerahkan untuk menyisir kawasan Aceh Utara untuk mencari pelaku. Warga di sana sebagian khawatir dengan penyisiran tersebut karena takut terjadi kontak senjata. Hingga kini, penyisiran masih dilakukan dan warga mulai melakukan aktivitas seperti biasa.

Seperti diketahui, dua anggota unit intelijen Kodim 0103/Aceh Utara, Sersan Satu Indra Irawan dan Sersan Dua Hendrianto diculik oleh sekelompok orang bersenjata yang diperkirakan berjumlah 15 orang. Selasa (24/3) pagi, keduanya ditemukan tewas hanya mengenakan celana dalam dan satu di antaranya dalam kondisi tangan terikat.

(rul/rul)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads