Informasi dihimpun, warga sempat mendengar teriakan dari rumah korban yang terletak di Jalan Tomat Desa Gue Gajah. Setelah dicek, warga melihat korban bernama Marhaini (57) sudah tergeletak berlumuran darah. Di rumahnya, korban juga berjualan barang-barang kelontong tapi tak ada barang miliknya yang hilang.
Beberapa saksi mata juga sempat melihat seorang lelaki keluar dari rumah tersebut dengan tergesa-gesa. Pria berambut Mohawk dan berkulit putih tersebut keluar membawa pisau. Namun saat itu warga belum mengetahui peristiwa pembunuhan sehingga dengan leluasa pelaku melarikan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lihat ada luka di leher. Banyak sekali darah di kamar ibu Mar," kata Rahmad saat ditemui di lokasi, Rabu (25/3/2015).
Tak lama setelah kejadian, aparat kepolisian dari Polresta Banda Aceh datang ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Jenazah Marhaini selanjutnya diboyong ke Rumah Sakit Umum (RSU) Zainal Abidin, Banda Aceh untuk divisum.
"Kita belum tau motifnya apa karena masih dalam penyelidikan," kata Kanit Reskrim Polsek Darul Imarah Bripka Erwinsyah Putra.
Menurut Erwin, saat kejadian korban di rumah bersama ibunya yang sudah pikun. Tidak ada barang milik korban hilang.
"Kita belum tahu korban mengalami berapa tusukan karena kita masih menunggu hasil visum," ungkapnya.
(rul/rul)