Kepala LP II A Wirogunan Zaenal Arifin, mengatakan kedatangan Menlu Filipina itu datang untuk menjenguk. Turut mendampingnya dalam kesempatan itu Dubes Filipina untuk Indonesia Maria Lumen Banzon Isleta.
Selama kunjungan sekitar satu jam itu, Menlu Albert berbicara langsung dengan Mary. Dia juga diberitahu lapangan tempat Mary Jane biasa bermain voli di dalam LP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pertemuan itu, Menlu Albert memberikan bingkisan ke Mary Jane. Isinya antara lain sabun, odol dan lain-lain. Kunjungan tersebut, menurutnya jelas sebagai dukungan moral terhadap Mary Jane sebagai warganya.
Untuk kondisi Mary Jane saat ini, kata Zaenal, kondisinya sehat. Sementara soal Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan Mary sampai sekarang masih belum diketahui keputusannya.
Mary Jane (30) merupakan napi kasus narkotika dan telah divonis mati oleh PN Sleman dalam kasus kepemilikan 2,6 kg heroin tahun 2010 lalu. Menjelang eksekusi, dia mengajukan PK.
(rul/try)