Pada hari Minggu itu, adalah pertama kalinya ia membawa Dewi, kuda kesayanganya ke Malioboro untuk cari nafkah. Karena selama 3 bulan, ia sakit dan sempat dirawat di rumah sakit. Ia menderita diabetes, dan kondisi kakinya sulit untuk berjalan. Pada saat ia membawa andong, kondisi kakinya juga masih sakit.
Sayang, niatnya untuk cari nafkah bersama Dewi berakhir kecelakaan. Kudanya yang sedang bunting 8 bulan itu terjatuh. Setelah kejadian itu, sampai sekarang ia hanya di rumah. Kuda kesayanganya juga hanya di dalam kandang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wagiran menceritakan mencari nafkah dengan dokar digelutinya sejak tahun 1969. Awalnya dia di Kotagede, tapi lama-lama sepi kemudian pindah pangkalan ke Malioboro. Jika ramai seperti saat liburan, maka pendapatannya cukup banyak. Sehari bisa mendapat Rp 500-600 ribu. Namun hari biasa, sekitar Rp 100-150 ribu.
Selama tidak kerja, ia kesulitan untuk mencari nafkah. Maka ia memutuskan untuk kembali kerja meski belum sembuh sepenuhnya.
Karena kudanya bunting tua, maka kudanya harus banyak istirahat. Waktu itu, kudanya keluar keringat banyak. Ini pertanda kudanya harus banyak istirahat. Apalagi sudah lama tidak digunakan untuk menarik dokar.
Selama sakit, yang merawat kudanya adalah sang istri Sriana (50). Untuk memberi makan, memandikan adalah istrinya. Kuda kesayangan Wagiran dan istrinya ini, dikadangkan di kandang kelompok di desanya. Di kandang kelompok, hanya ada satu kuda milik Wagiran, karena kandang lain berisi sapi dan kambing. Kandang kelompok berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya.
Sebelum sakit, ia punya 3 kuda. Selama sakit itulah, 2 kudanya terpaksa dijual, dan sekarang hanya tinggal satu yang menjadi satu-satunya untuk mencari nafkah. Kondisi Wagiran sendiri, hanya berdiam dirumah. Karena kondisi kakinya yang masih sakit. Untuk berjalan ia terlihat tertatih.
Selama menjadi kusir di Malioboro, Wagiran ikut dalam paguyuban andong Malioboro. Dengan ikut paguyuban, ia mengaku banyak untungya. Karena bisa pinjam uang dan kemudahan-kemudahan lainya.
(mad/mad)