Ditawari Pindah ke Panti Jompo, Mbah Jirah: Nggak Mau Saya, di Sini Bebas

Hidup Sendiri di Lereng Merapi

Ditawari Pindah ke Panti Jompo, Mbah Jirah: Nggak Mau Saya, di Sini Bebas

- detikNews
Selasa, 24 Mar 2015 11:56 WIB
Mbah Jirah di rumah reyotnya (Foto: Sukma IP/detikcom)
Sleman - Meski hidup sendiri di lereng Merapi, Mbah Jirah (90) tak merasa kesepian. Ada Semut, anjingnya yang setia. Maka itu, ia menolak ditawari pindah ke panti jompo.

Salah satu tawaran berasal dari Wakil Bupati Sleman Yuni Satiya Rahayu. Orang nomor dua di Pemkab Sleman itu pernah datang ke rumah Mbah Jirah.

"Nggak mau saya," jawab Jirah dengan menggunakan bahasa Jawa Krama saat ditemui detikcom di dekat rumahnya di Dusun Turgo, Desa Purwobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Yogyakarta, Senin (23/3/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jirah beralasan, dirinya sudah lama hidup sendirian dan tak merasa keberatan dengan kondisinya tersebut. Dengan hidup di tempat tinggalnya itu, dia mengaku bisa bebas.

"Di sini kan bebas. Kalau di panti nggak bisa ke mana-mana," imbuhnya.

‎Nenek yang mengaku tak pernah menikah ini juga berkata dirinya tak merasa kesepian. Apalagi selalu ada Semut di sampingnya, seekor anjing tua yang mata kirinya buta.

"Menemani saya terus. Sudah tua, umurnya 10 tahun," kata Jirah.

Jirah memang tampak masih sehat. Namun beberapa memorinya hilang.

Beberapa pertanyaan detikcom bisa dijawabnya dengan lancar meski kadang mengaku lupa. Tapi beberapa kali pula dia menjawab tak sesuai dengan pertanyaan.

Saat ini Jirah sedang menunggu rumah barunya selesai dibangun. Rumah berdinding batako ini dibangun di depan gubuk yang menjadi tempat tinggalnya sekian lama.

Salah seorang tetangga yang ikut membangun rumah Jirah mengatakan, gubuk lama milik Jirah sengaja tak dibongkar. "Biar nanti Simbah siapa tahu mau masak-masak atau nyimpan barang," kata Musimim (50).

(sip/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads