Panglima TNI soal Insiden Jupiter: Ada Hal Nonteknis, Bukan Gagal Manuver

Panglima TNI soal Insiden Jupiter: Ada Hal Nonteknis, Bukan Gagal Manuver

Baban Gandapurnama - detikNews
Senin, 16 Mar 2015 11:23 WIB
(Foto: Hasan Alhabshy/dok detikcom)
Bandung - Panglima TNI Jenderal Moeldoko sudah memerintahkan satu tim guna menginvestigasi kecelakaan dua pesawat Wong Bee KT-1B yang diterbangkan tim aerobatik Jupiter TNI AU di Malaysia. Moeldoko mengantongi informasi soal dugaan penyebab kecelakaan tersebut.

"Sebenarnya bukan gagal (bermanuver). Tapi ada faktor nonteknis yang perlu kita cermati untuk evaluasi ke depan. Sementara analisis rekan di AU seperti itu," kata Moeldoko usai upacara pembukaan Pendidikan Reguler XLII Sesko TNI TA 2015 di Sesko TNI, Jalan Martanegara, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (16/3/2015).

Moeldoko menjelaskan, dalam permainan Jupiter yang ada yaitu terbang berjajar atas-bawah. Beda jarak antar pesawat sewaktu di udara, sambung dia, sekitar 10 hingga 20 sentimeter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi suatu saat pesawat naik, di sana ada ruangan hampa, ini yang di atas (posisi pesawat) bisa turun, yang bawah bisa naik. Ini secara kasat mata sudah bisa dilihat (dugaan nonteknis)," tutur Moeldoko.

Meski begitu, Moeldoko menambahkan, guna memastikan penyebab kecelakaan tersebut, pagi tadi tim investigasi terbang ke Malaysia. "Nanti kita investigasi lagi secara detail," ujar Moeldoko.

(bbn/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads