"Untuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) saya memang diminta oleh Menko Perekonomian untuk menetapkan 10 tempat, tapi sekarang baru ada 3. Nah saya pribadi ini sepakat bahwa salah satu kawasan ekonomi khusus pariwisata adalah Belitung," ujar Arief kepad wartawan usai Rakernas Ikatan Alumni ITB di Hotel Aston, Belitung, Sabtu (14/3/2015).
Menurutnya, ada beberapa hal yqng harus diperbaiki dan dipoles apabila Belitung ingin menjadi salah satu kawasan KEK pariwisata yang tentunya akan menarik wisatawan lokal dan mancanegara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walaupun begitu, butuh beberapa waktu bagi Kabupaten Belitung untuk menjadi sebuah destinasi pariwisata kawasan ekonomi khusus.
"Menurut Gubernur sudah ada, karena begitu ditetapkan sebagai KEK itu dikasih waktu 3 tahun harus sudah siap. Menurut Pak Bupati sudah ada yang siap untuk membangun disini," kata dia. β
Untuk mendukung hal itu, pemerintah juga telah membantu daya listrik di Belitung dengan menambah pembangkit berkapasitas 32 MW yang sedang dalam tahap uji coba. Diperkirakan dalam dua bulan dapat segera beroperasi.
Menpar yang didampingi oleh Menko Kemaritiman, Suryo Indroyono Soesilo dalam kunjungan kerjanya ke kabupaten Belitung turut meninjau beberapa proyek wisata seperti Pantai Tanjung Kalayang di Kabupaten Belitung Barat.
"Untuk mendukung pelaksanaan Sail Karimata 2016, rencananya nanti akan dibangun titik labuh untuk yacht di Tanjung Kalayang ini," jelasnya,
Dengan dibangunnya titik labuh tersebut, dia berharap ada peningkatan kedatangan yacht ke Belitung dari 750 yacht pada tahun 2014 menjadi 4 ribu yacht di tahun 2019.
(rni/rvk)