Taiwan Kerahkan Seluruh Kapalnya Cari 21 ABK WNI yang Hilang di Atlantik

Taiwan Kerahkan Seluruh Kapalnya Cari 21 ABK WNI yang Hilang di Atlantik

- detikNews
Jumat, 13 Mar 2015 11:33 WIB
Jakarta - ‎Pemerintah Taiwan sudah meminta maaf terkait lambannya pemberitahuan informasi 21 ABK asal WNI yang hilang di Atlantik. Taiwan berjanji akan mengerahkan seluruh kekuatan untuk keberadaan kapal tersebut.

‎"Otoritas Taiwan sudah meminta semua kapal berbendera Taiwan yang berada di sekitar lokasi yang diperkirakan kapal tersebut pada saat hilang kontak berada untuk membantu mencari melakukan pencarian," kata Menlu Retno Marsudi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (13/3/2015).

Tak cuma itu, Taiwan juga sudah meminta tolong kepada Argentina untuk membantu pencarian. Permintaan itu langsung disanggupi oleh Argentina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

‎Secara khusus, Menlu juga meminta agar hak-hak dari ABK dapat dipenuhi seluruhnya. Koordinasi juga dilakukan terhadap agensi yang mengirim para ABK itu agar bisa menjamin seluruh hak maupun kompensasi mereka.

"Sekali lagi, agensi tersebut memberi konfirmasi bahwa hak-hak ABK kita juga akan diberikan sesuai dengan peraturan yang ada," lanjut Retno.

‎Taiwan sudah mengakui kesalahan terkait lambannya mengirim informasi tentang hilangnya 21 ABK tersebut. Permintaan itu merupakan buntut dari kekecewaan Indonesia.

"Kita kembali menyampaikan concern kita, kekecewaan kita terhadap lambannya informasi yang kita peroleh maupun penangannnya. Nah otoritas Taiwan mengatakan, memang ada keterlambatan, dan mereka meminta maaf atas keterlambatan tersebut," tutupnya.

(mok/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads