Helikopter UH-60 Black Hawk tersebut jatuh saat latihan malam hari saat kondisi cuaca diselimuti kabut tebal pada Selasa, 10 Maret sekitar pukul 20.30 waktu setempat. Belum diketahui penyebab jatuhnya heli militer di kawasan perairan Santa Rosa Sound tersebut.
Dalam kecelakaan ini, tujuh Marinir dan empat tentara yang berada di heli tersebut, tewas. Menurut Garda Nasional Louisiana seperti dilansir kantor berita Reuters, Jumat (13/3/2015), jasad ketujuh Marinir telah ditemukan. Begitu pula dengan jasad dua tentara, sementara jasad dua tentara lainnya belum ditemukan. Diduga kedua jasadnya masih berada di dalam bangkai heli yang terendam air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Atas peristiwa ini, Gedung Putih menyampaikan belasungkawa. "Doa dan pikiran semua orang di Gedung Putih ini untuk para keluarga mereka yang tewas dalam kejadian tersebut," ujar juru bicara Gedung Putih Josh Earnest.
Saat kejadian, heli militer tersebut tengah berpartisipasi dalam misi pelatihan rutin dengan Resimen Operasi Khusus Marinir dari Kamp Lejeune, North Carolina.
(ita/ita)