Diselidiki, Video ISIS yang Tampilkan Pria Prancis

Jakarta - Pemerintah Prancis menggelar penyelidikan atas video yang dikeluarkan kelompok Negara Islam atau ISIS yang memperlihatkan seorang pria berbahasa Prancis.

Perkembangan ini diberitakan oleh sejumlah media di Prancis, hari Kamis (12/03).

Pria Prancis ini tampak berbicara di video yang dikeluarkan ISIS, yang merekam pembunuhan seseorang oleh anak berusia sekitar 12 tahun dengan menggunakan pistol.

Di video, korban 'mengatakan' bahwa ia direkrut menjadi mata-mata untuk pemerintah Israel, klaim yang sudah dibantah oleh ayah korban.

Pria tersebut sudah pernah diidentifikasi sebelumnya dan diduga memiliki hubungan yang dekat dengan Mohammed Merah, yang membunuh tujuh orang di Prancis selatan pada 2012.

Menurut kantor berita AFP, yang mengutip beberapa sumber yang terlibat dalam investigasi ini, pria ini bernama Sabri Essid.

Ia diperkirakan meninggalkan Prancis menuju Suriah pada tahun lalu.

Beberapa pekan lalu pria yang diduga menjadi eksekutor beberapa sandera ISIS, karena ia selalu tampil di video pembunuhan atas sandera tersebut, diidentifikasi sebagai Mohammed Emwazi, lulusan satu universitas di London.


(gah/gah)