Tak Ada Korban Jiwa dari Insiden Putusnya Jembatan Gantung di Lebak

Tak Ada Korban Jiwa dari Insiden Putusnya Jembatan Gantung di Lebak

- detikNews
Rabu, 11 Mar 2015 00:37 WIB
Lebak, - Jembatan gantung yang menghubungkan antara kampung Pasir Eurih, Desa Tambak, Kecamatan Cimarga dengan kampung Sinday, Desa Pajagan, Kecamatan Sajira, Kebupaten Lebak, Banten putus. Sejumlah warga yang tengah berada di atasnya jatuh. Namun dipastikan tidak ada korban jiwa.

Fahrudin, Kepada Desa Tambak, Kecamatan Cimarga menuturkan bahwa seluruh korban yang merupakan warganya tersebut seluruhnya selamat.

"Hanya seorang yang parah dan dilarikan ke RSUD Ajidarmo Lebak karena mengalami benturan di bagian wajah dan beberapa giginya rontok," ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga dini hari ini, para aparatur desa dan dibantu pihak Polsek Cimarga masih berada di lokasi kejadian untuk mengantisipasi warga yang ada keperluan mendadak dengan menyebrangkannya menggunakan perahu karet yang disediakan BPBD Lebak.

"Takutnya ada yang mau melahirkan atau kecelakaan maka kami bersiaga untuk membantunya nyeberang pakai perahu karet," tandas Fahrudin.

Informasi yang dihimpun detikcom, putusnya jembatan terjadi sekitar pukul 06.30 WIB , Selasa, (10/3/2015). Para bocah SD berangkat sekolah dari Desa Tambak, Kecamatan Cimarga menuju SDN 1 Pajagan yang berada di Desa Pajagan, Kecamatan Sajira.

"Sebanyak 46 siswa SD dan sepasang suami istri yang sedang boncengan di motor jatuh dan mengalami luka-luka. Pasangan tersebut bernama Hendrik dan istrinya Masyithoh," tutur Yanto, seorang warga Pajagan yang masih berjaga di tenda Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak.



(fjr/fjr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads