Fahrudin, Kepada Desa Tambak, Kecamatan Cimarga menuturkan bahwa seluruh korban yang merupakan warganya tersebut seluruhnya selamat.
"Hanya seorang yang parah dan dilarikan ke RSUD Ajidarmo Lebak karena mengalami benturan di bagian wajah dan beberapa giginya rontok," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Takutnya ada yang mau melahirkan atau kecelakaan maka kami bersiaga untuk membantunya nyeberang pakai perahu karet," tandas Fahrudin.
Informasi yang dihimpun detikcom, putusnya jembatan terjadi sekitar pukul 06.30 WIB , Selasa, (10/3/2015). Para bocah SD berangkat sekolah dari Desa Tambak, Kecamatan Cimarga menuju SDN 1 Pajagan yang berada di Desa Pajagan, Kecamatan Sajira.
"Sebanyak 46 siswa SD dan sepasang suami istri yang sedang boncengan di motor jatuh dan mengalami luka-luka. Pasangan tersebut bernama Hendrik dan istrinya Masyithoh," tutur Yanto, seorang warga Pajagan yang masih berjaga di tenda Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak.
(fjr/fjr)