Spanyol Tangkap 2 Orang Terduga Anggota Sel Teroris

Madrid - Otoritas Spanyol berhasil menangkap dua tersangka militan di wilayah Ceuta yang merupakan daerah kantong Spanyol di Afrika Utara. Kedua tersangka diyakini bagian dari sel teroris yang merencanakan serangan teror di Spanyol.

Tidak disebut lebih lanjut identitas maupun jenis kelamin kedua tersangka yang ditangkap pada Selasa (10/3) pagi waktu setempat itu. Rencana serangan teror yang menyeret keduanya juga tidak dijelaskan lebih lanjut oleh otoritas Spanyol. Demikian seperti dilansir Reuters, Selasa (10/3/2015).

Kementerian Dalam Negeri Spanyol hanya menuturkan, penangkapan dua tersangka ini bagian dari operasi yang lebih luas terkait terorisme. Sejak September 2014, otoritas Spanyol sudah menangkap lebih dari 20 orang.

Selain dua tersangka ini, ada empat orang lainnya yang ditangkap di wilayah yang sama pada Januari lalu. Keempat orang tersebut dicurigai memanfaatkan media sosial untuk merekrut anggota militan baru bagi ISIS.

Negara-negara Barat semakin khawatir atas meningkatnya risiko warganya untuk diradikalisasi oleh militan-militan di Afrika Utara dan Timur Tengah. Terlebih, tidak sedikit mereka yang bergabung dengan militan di luar negeri, memutuskan pulang ke negara asal dan merencanakan serangan teror.

Pada Minggu (8/3), seorang wanita Maroko yang juga merupakan warga residen Spanyol ditangkap karena hendak bergabung dengan ISIS di Suriah.

Sama seperti negara-negara Eropa lainnya, Spanyol semakin meningkatkan operasi keamanan di wilayahnya, semenjak adanya serangan teror di Paris, Prancis pada awal Januari lalu.


(nvc/ita)