Kunker di Yogya, Menteri Ferry Sindir Pegawai BPN yang Jarang Senyum

Yogyakarta - ‎Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan mengunjungi Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) di Yogyakarta. Di dalam kesempatan itu Ferry menekankan perlunya kedekatan sosial dalam mengelola pertanahan di Indonesia.

"Kebersamaan, kesatuan, dan solidaritas harus baik. Kedekatan sosial perlu dibangun. Karena pengelolaan tanah menjadi amanat yang penting," ujar Ferry dalam sambutannya.

Agenda diawali dengan apel besar taruna STPN di kampus yang terletak di Jalan Tata Bumi, Sleman, DIY, Jumat (6/3/2015).‎

Ferry menambahkan, diperlukan keberanian dalam mengambi keputusan dan kepastian akan nasib status tanah. Kehadiran sekolah ini diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam membangun langkah yang solutif.

Untuk itu, menurutnya taruna sebaiknya menjadi subjek belajar. Di sela-sela kunjungan ini Ferry juga meresmikan Markas Korps Taruna Bela Negara STPN.

"Itu yang bakal memperkokoh bahwa tanah adalah instrumen untuk membentuk ruang hidup bagi masyarakat,"‎ imbuhnya.

Ferry menambahkan, para Taruna STPN juga disiapkan untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Menurutnya, kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) saat ini tampak kurang menyenangkan.

"Saya ingin tempat bekerja kita berkembang jadi tempat yang menyenangkan. Ini sindiran ke kementerian saya, kurang sering tersenyum antar karyawan di BPN," kata Ferry.

"Bagaimana masyarakat dapat senyuman kalau antar teman saja tidak ada senyum," imbuhnya.

(sip/try)