Usut Dugaan Korupsi Pengadaan UPS di DKI, Polisi akan Panggil Auditor Keuangan

Usut Dugaan Korupsi Pengadaan UPS di DKI, Polisi akan Panggil Auditor Keuangan

- detikNews
Kamis, 05 Mar 2015 13:45 WIB
Jakarta - Pihak kepolisian mensinyalir adanya penyimpangan dana dalam pengadaan UPS di 49 sekolah di Jakarta. Untuk mendalami hal itu, polisi dalam waktu dekat akan memanggil auditor keuangan.

"Kita juga akan memeriksa auditor karena kita butuh auditor yang dapat memberi informasi tentang dokumen yang ada. Auditor itu bisa dari BPK, tergantung nanti penyidik siapa yang mau dipanggil," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Martinus Sitompul, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (5/3/2015).

Tidak hanya mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan ahli, penyidik juga telah mengecek UPS di sejumlah sekolah penerima.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, penyidik baru tahap penyelidikan kasus dugaan korupsi dalam pengadaan UPS ini. Polisi belum meningkatkannya ke dalam tahap penyidikan.

"Kalau semua sudah terkumpul, nanti akan dilakukan gelar perkara apakah akan ditingkatkan dalam penyidikan atau tidak," tutupnya.

Total ada 12 orang saksi yang diperiksa terkait pengadaan UPS ini. Dari 12 orang itu, 10 orang di antaranya dari pihak sekolah dan 2 lainnya yakni AU sebagai Kasi Sarpas Dikmen Jakarta Barat tahun 2014 dan ZS sebagai Kasudin Dikmen Jakarta Pusat tahun 2014.

Tidak hanya itu, polisi juga tengah mempelajari satu mobil pikap berisi dokumen terkait pengadaan UPS tersebut.

(mei/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads