Mengapa Kemendagri Tak Cium Keanehan di APBD DKI 2014 ?

Jakarta - Banyak temuan anggaran aneh di APBD DKI 2014. Atas temuan itu, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pun melampirkan dokumen APBD 2014 sebagai bukti laporan ke KPK. Sebagai pihak yang berwenang mengevaluasi anggaran daerah, apakah Kemendagri juga menemukan keanehan?

"‎Kami bukan bicara aneh nggak aneh, tapi bicara efisiensi, tata-kelola, kepatutan, dan rasionalitas anggaran," kata Direktur Jenderal Keuangan Daerah Kemendagri Reydonnyzar Moenek (Donny) saat berbincang di kantornya, Selasa (3/3) kemarin.

Donny menegaskan Kemendagri sedang fokus mengurai sengkarut APBD DKI 2015 yang kini dipolemikkan‎ pihak Ahok dengan pihak DPRD DKI. Kemendagri juga akan memediasi kedua belah pihak yang berseteru itu, mulai Rabu (4/3) hingga Kamis (4/3).

"Saya tidak masuk ke dokumen itu (APBD 2014). Saya fokus ke 2015‎," kata Donny.

Pria berkumis tebal ini meminta semua pihak tak mencampurkan wilayah kerja Kemendagri dengan wilayah politis. Panas memang panas politik DKI ini hari, tapi‎ pelayanan masyarakat harus tetap berlangsung.

"Tolong jangan dicampur-adukkan ranah administrasi penyelenggara daerah dengan ranah politik. Pemerintah ingin menjamin kepastian pelayanan publik terjaga, penyelenggaraan pemerintah harus jalan," ujarnya.


(dnu/mpr)