Kisah Yusi dan Kenangan Alquran Saat Jam Istirahat Sekolah

Bandung - Pihak SMK 1 Bandung berduka atas meninggalnya Yusi Husaeni (18) yang dibunuh diduga oleh mantan pacarnya. Ada kisah dan kenangan tak terlupakan dirasakan guru terhadap sosok perempuan berjilbab tersebut.

"Kami tak menyangka kejadian ini. Almarhum (Yusi) ini anak baik. Nilainya juga bagus," kata Wakahumas SMK 1 Bandung Yosi Andriani.

Dia mengungkapkanya saat ditemui detikcom di SMK 1 Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (2/3/2015).

"Dia kelas 12, bulan depan itu mau UN," kata Yosi.

Yosi beserta guru dan pelajar di SMK 1 Bandung punya kenangan soal kebiasan Yusi setiap harinya di sekolah.

"Kalau jam istirahat sekolah, dia (Yusi) tiap hari selalu membawa Alquran ukuran kecil. Dia baca Alquran itu di dalam kelas sambil menunggu pelajaran berikutnya," tutur Yosi.

Sebagai tanda belasungkawa, sambung Yosi, seluruh murid dan guru SMK 1 Bandung pagi tadi menggelar doa bersama. Setelah itu, sejumlah guru dan murid melaksanakan salat gaib di masjid sekolah.

Yusi ditemukan tewas di kawasan pemakaman Cikadut, Kecamatan Cimeunyan, Kabupaten Bandung, Minggu siang (1/3/2015). Ia hilang sejak Rabu (25/2/2015). Ia mengendarai sepeda motor dan bawa dua helm saat akan meninggalkan rumahnya.





(bbn/ern)