Penjambret di Makassar Diamuk Massa, Motornya Dibakar

Makassar - Zaenal alias Enal (18), warga jalan Haji Kalla No 45, Kel. Panaikang, Kec. Panakukang, Makassar, dibekuk polisi. Kakinya ditembak, karena menurut polisi, ia akan lari dari kejaran petugas.

Zaenal dihadiahi 2 butir timah panas di kedua tumit kakinya sekitar pukul 02.30 Wita, Minggu (1/3/2015). Ia disangka menjambret ibu- ibu di di jalan Abdullah Dg Sirua, Makassar.

Berdasarkan pengembangan kepolisian, Zaenal diketahui kerap beraksi di sekitar jalan Abdullah Dg Sirua, Tello, Boulevard, Pengayoman, Toddopuli, dan Batua Raya. Saat ditangkap, Zaenal mencoba menjambret Andi Rosmiati (50) yang berboncengan dengan putrinya Andi Yusrianti, dengan menggunakan motor Yamaha Mio berpelat putih, DD 5154 XY.

Menurut Kapolsek Panakukang, Kompol Tri Hambodo, pelaku nyaris tewas dimassa warga jalan Abdullah Dg Sirua, setelah terjatuh dari sepeda motor yang dikemudikan rekannya bernama Sugandi, sekitar pukul 15.30 Wita, Sabtu (28/2). Dalam kejadian ini, motor Honda Beat bernomor polisi DD 5579 MD yang dikemudikan pelaku dibakar massa. Untungnya, mobil patroli Lantas Polsek Panakukang sigap ke lokasi untuk mengamankan kedua pelaku.

"Pelaku diketahui bekerja sebagai tukang batu, tapi kerap beraksi sebagai jambret. Saat pengembangan untuk mencari rekannya, dia mencoba melarikan diri jadi terpaksa ditembak untuk perawatan medis pelaku dilarikan ke RS Bhayangkara, Makassar," ujar Tri saat ditemui wartawan di RS Bhayangkara, jalan Mappaodang, Makassar.

Selain penangkapan dan penangkapan jambret oleh anggota Polsek Panakukang, anggota Polsek Rappocini juga mengamankan tiga remaja tanggung, yakni Pudding, Dito dan Nasir, yang berboncengan satu motor, setelah dihakimi massa karena menggoda wanita di jalan Tamalate setapak I, Makassar, sekitar pukul 01.00 wita, minggu dini hari. Ketiganya yang baru saja berpesta miras di Sungguminasa, Kab. Gowa ini berhasil diamankan petugas dari amuk massa, lalu dilarikan ke RS Bhayangkara Makassar.


(mna/try)