Penerbangan Komersil di Husein Diperkirakan Terganggu Saat Peringatan KAA April

Bandung - Bandara Husein Sastranegara siap menerima tamu kepala negara saat pucak peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 pada 24 April mendatang. Meski belum mendapat jadwal penerbangan para pemimpin negara itu, dipastikan nantinya akan mengganggu jadwal penerbangan komersil.

"Pada dasarnya bandara akan mendukung pelaksaan KAA bulan April. Tentu kita punya prosedur penanganan tamu VIP dan VVIP yang tentu dalam operasionalnya dipisahkan dengan kegitan komersial penumpang biasa," jelas GM Angkasa Pura II Yayan Hendrayani ditemui saat penyerahan CSR PT Angkasa Pura ke SD Angkasa 3 di Kompleks Lanud Hussein Sastranegara, Jumat (27/2/2015).

Untuk sekelas kepala negara, kata dia, SOP yang harus dipatuhi. "Kepala negara kadang lebih kecil rombongannya hanya staf, jet-jet pribadi tidak terlalu besar," ujar Yayan.

Yayan menyatakan hingga saat ini belum memiliki jadwal kedatangan pesawat para kepala negara. Kalau sudah ada, ia akan segera menginformasikan kepada pihak maskapai penerbangan. "Delay pastinya, tapi mudah-mudahan tidak sampai delay panjang," katanya.

Sementara itu Danlanud Husein Sastranegara Kolonel Penerbang Ardhi Tjahjoko menyatakan tidak semua kepala negara mendarat di Bandara Husein. Mereka juga ada yang menggunakan jalur darat. "Dari Jakarta naik mobil," katanya.

Ardhi menegaskan pihaknya akan berupaya agar jadwal penerbangan komersil pada hari H, tidak terganggu.

Rencananya acara puncak peringatan KAA ke-60 pada April nanti dihadiri oleh 109 kepala negara.
(avi/ern)