Masa Reses, Anggota DPR ke Arab Saudi Investigasi Kontrak Akomodasi Haji

Jakarta - Komisi VIII DPR telah membentuk Panitia Kerja (Panja) Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) untuk menginvestigasi kontrak akomodasi ibadah haji di berbagai sektor. Panja ini pun berencana langsung berangkat ke Arab Saudi di masa reses ini.

"Kontrak penerbangan (pesawat), kontrak pemondokan, catering, transportasi darat disana, atribut dan lainnya, itu akan kita pelajari dan evaluasi, karena sebetulnya biaya ibadah haji bisa diturunkan. Panja BPIH akan menetapkan biaya haji harus lebih murah, lebih bermutu dan harapannya lebih cepat durasi hajinya," kata Ketua Panja BPIH Komisi VIII DPR RI, Sodik Mujahid kepada wartawan di Jakarta, Jumat (27/2/2015).

Setelah mempelajari kontrak kerja, Panja BPIH kemudian berangkat ke Arab Saudi. Anggota DPR saat ini sedang menjalani masa reses hingga kembali bersidang pada 23 Maret 2015 mendatang.

"Rencananya tanggal 13 Maret 2015 kita akan berangkat ke sana, untuk mempelajari semuanya," ucapnya.

Sodik menuturkan bahwa investigasi yang dilakukan bisa menurunkan biaya ibadah haji minimal US $ 200. Komisi VIII DPR mendesak agar pemerintah juga serius dalam mengusahakan penurunan biaya haji.

Panja BPIH akan lebih dahulu menelusuri kontrak kerja dengan maskapai penerbagan. Setelah itu, kontrak pemondokan, katering, dan transportasi darat juga akan dikaji.

(imk/erd)