"Ya saya melakukan kesalahan. Saya mohon maaf kepada masyarakat dari kesalahan kali ini," kata Toge kepada wartawan di kantor KPAI, Jl Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (27/2/2015).
Sebagai bentuk tanggungjawabnya, Toge akhirnya mengundurkan diri sebagai pengajar psikologi pendidikan. Dia sadar kalau dirinya belum layak sebagai pengajar di bidang psikolog.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan ini, Toge tampak lebih sering menundukan wajahnya yang terlihat murung. Dia juga irit memberikan pernyataan kalau ditanya awak media.
Disinggung soal polemik bukunya, dia menyebut pasca beredar kalau dirinya merasa 'dihakimi' karena banyak hujatan di dunia maya.
"Setelah beredar, ini menjadi polemik. Di dunia internet banyak komentar tentang keberadaan buku itu," sebutnya.
(hat/fdn)