Kepada detikcom di kediamannya, Kamis (26/2/2015), pria kelahiran Medan 12 Desember 1946 itu mengenang pertempuran melawan Fretilin. Dia menceritakan bagaimana perjuangannya untuk menembak musuh dengan berperan sebagai penembak jitu.
Tak lama kemudian, dia menunjukkan sebuah flash disk yang berisi kenangan perang, namun sempat disembunyikan selama 25 tahun belakangan. Isinya, sejumlah foto-foto ketika dia masih muda, bersenjata laras panjang dan berbahaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
foto: Baban/detikbandung
|
Berbaju Kamuflase
foto: repro (Baban/detikbandung
|
Ada dua foto saat Tatang berbaju kamuflase. Pertama, ketika dia melihat ke kamera sambil menunjukkan wajahnya. Foto yang kedua, dia sedang berjalan dengan membelakangi kamera.
"Bajunya buatan Amerika. Jadi bisa menyamar menyerupai alang-alang, rumput, dan tumbuhan," tutur Tatang.
Berbaju Kamuflase
foto: repro (Baban/detikbandung
|
Ada dua foto saat Tatang berbaju kamuflase. Pertama, ketika dia melihat ke kamera sambil menunjukkan wajahnya. Foto yang kedua, dia sedang berjalan dengan membelakangi kamera.
"Bajunya buatan Amerika. Jadi bisa menyamar menyerupai alang-alang, rumput, dan tumbuhan," tutur Tatang.
Mengendap Bersama Rekan
foto: repro (Baban/detikbandung
|
Keduanya tampak siaga mengantisipasi serangan musuh.
"Ada foto saya ketika mengendap di suatu perbukitan daerah Remexio (Timor Timur). Di belakang saya itu ada personel Batalion 410," ucap Tatang.
Mengendap Bersama Rekan
foto: repro (Baban/detikbandung
|
Keduanya tampak siaga mengantisipasi serangan musuh.
"Ada foto saya ketika mengendap di suatu perbukitan daerah Remexio (Timor Timur). Di belakang saya itu ada personel Batalion 410," ucap Tatang.
Naik Helikopter
foto: repro (Baban/detikbandung
|
Salah satu foto menunjukkan Tatang sedang berada di helikopter sambil menenteng senjata. Di belakangnya, terlihat seorang rekannya.
"Nah, kalau ini foto di helikopter. Saya pernah operasi udara," ujarnya.
Naik Helikopter
foto: repro (Baban/detikbandung
|
Salah satu foto menunjukkan Tatang sedang berada di helikopter sambil menenteng senjata. Di belakangnya, terlihat seorang rekannya.
"Nah, kalau ini foto di helikopter. Saya pernah operasi udara," ujarnya.
Bergerilya di Pegunungan
foto: repro (Baban/detikbandung
|
Senjata yang kerap digunakannya adalah Winchester model 70.
Bergerilya di Pegunungan
foto: repro (Baban/detikbandung
|
Senjata yang kerap digunakannya adalah Winchester model 70.
Halaman 6 dari 10
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini