"Kami informasikan, bahwa saat ini kita berada di transisi area, di sini kita sedang lakukan pengerjaan persiapan untuk dimulainya operasi TBM, jadi kita sedang mengerjakan persiapan lauching sap," kata Direktur Konstruksi PT MRT, M Nasir di Patung Pemuda, Senayan, Jaksel, Kamis (26/2/2015).
Area Patung Pemuda akan menjadi transisi MRT dari jalur layang ke jalur bawah tanah. Di area ini, penggalian ditargetkan hingga mencapai kedalaman 12 meter. Saat ini penggalian baru mencapai 8 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah TBM dari jepang itu tiba, pihaknya akan melakukan proses install atau assambling ulang yang membutuh waktu satu setengah bulan. "Dan kita perkirakan di akhir Juli atau awal Agustus TBM pertama dimulai dari lokasi Patung Pemuda ke Stasiun Senayan (depan Ratu Plaza)," paparnya.
Pantauan di lokasi, saat ini Patung Pemuda tak lagi menyentuh tanah. Tapi menggantung dengan diapit oleh rangkaian-rangkaian konstruksi. Area transisi ini akan bermula jalur layang di jalan Sisingamagaraja, Jaksel, hingga kemudian masuk ke jalur bawah tanah di area Patung Pemuda ini.
"Jadi nanti transisinya dari Sisingamangaraja sudah mulai turun pelan-pelan, disini (patung kuda) sudah murni di bawah tanah. Jadi dari top elevated, dia turun pelan-pelan, kurang lebih 500 meter, dia langsung udah di tanah," ujar Nasir.
Nasir mengatakan, awalnya pihaknya menemukan kendala untuk melakukan proteksi Patung Pemuda. Sebab tidak ada data aktual tentang seperti apa fondasi dan juga berat patung tersebut. Setelah melakukan serangkaian pengerjaan, diketahui bahwa patung itu memiliki berat 90 ton. Jika digabungkan dengan pondasi patung, maka berat keseluruhan mencapai 460 ton.
"Nanti pada posisi akhir Patung Pemuda akan berdiri di atas Box Culver (terowongan jalur bawah tanah kereta. Di sini nanti TBM akan mulai proses pengeboran sampai ke Setia Budi," terangnya.
"Patung Pemuda ini kalau awalnya dia menumpu di tanah, setelah ini selesai, patung ini akan menumpu di atas terowongan box culver, dia berdiri di situ, di situ keretanya akan lewat. Kalau udah selesai (pengerjaan) MRT akan mengembalikan titik patung ini kembali. Akan kita kembalikan ke posisi air mancurnya," tambahnya.
(idh/idh)