Australia Tak Sanggup Atasi Pencurian Ikan di Wilayahnya

Jakarta - Pakar keamanan laut Dr Sam Bateman menyatakan Australia saat ini tidak sanggup melindungi kedaulatan wilayah lautnya di perairan Antartika dengan meningkatnya pencurian ikan di wilayah itu.

Dr Sam Bateman yang mantan perwira Angkatan Laut dan kini merupakan anggota pada Australian National Centre for Ocean Resources and Security menjelaskan, luasnya wilayah perairan yang dikenal sebagai Southern Ocean itu menjadikannya sasaran pencurian ikan.

Ia mengatakan, Australia juga tidak sanggup menjalankan tanggung jawab search and rescue yang kini semakin sering terjadi seiring meningkatnya kegiatan mencari ikan dan kapal pengangkut di wilayah itu.

"Tahun ini saja sudah ada beberapa kejadian dimana Australia tidak bisa berbuat apa-apa," kata Dr Bateman kepada ABC.

Awal Februari lalu, sebuah kapal penangkap ikan asal Tasmania terperangkap es di Antartika dan diselamatkan oleh penjaga pantai Amerika Serikat.

Dr Bateman menambahkan, meskipun Australia berhasil mendeteksi 3 kapal pencuri ikan, namun patroli Selandia Baru yang melakukan respon kepada ketiga kapal asing itu di zona ekonomi eksklusif Australia di bulan Januari.

Dikatakan, Australia membutuhkan kapal patroli pemecah es untuk meningkatkan kemampuannya menjaga wilayah Southern Ocean.

"Selandia Baru memiliki dua kapal ini. Salah satunya yang mengejar kapal pencuri ikan. Australia tidak bisa melakukannya karena tidak memiliki kapal seperti ini," jelasnya.

Pemerintah Australia sendiri telah mengalokasikan dana untuk membeli sebuah kapal pemecah es guna menggantikan kapal patroli Aurora Australis yang sudah tua.


(nwk/nwk)