Tim Evakuasi Korban AirAsia QZ8501 Diberi Penghargaan

Jakarta - Keberhasilan proses evakuasi korban AirAsia QZ8501 tidak lepas dari kinerja Tim SAR gabungan. Terlebih para penyelam dari TNI AL yang telah menunjukkan kerja kerasnya dengan melakukan penyelaman evakuasi korban-korban dan serpihan AirAsia QZ8501.

Atas jasa yang diberikan dalam proses evakuasi, Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Ade Supandi memberikan penghargaan kepada personel TNI AL, Personel KNKT, MGS Geo Survei, MV Crest Onyx, dan KN Jadayat. Total 108 personel yang diberikan penghargaan oleh Mantan Panglima Komando RI Kawasan Timur ini.

"Sangatlah patut dihargai usaha prajurit dan personel dalam proses evakuasi pesawat AirAsia QZ8501. Kita berikan penghargaan berupa reward," ujar Ade usai memberikan penghargaan di lapangan Komando Armada RI Kawasan Barat, di jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Selasa (24/2/2015).

Ade menjelaskan, reward berupa piagam penghargaan dengan tanda tangan dari KSAL. "Penghargaan tanda tangan KSALl, itu dia akan bawa kemanapun dan bisa dipasang dirumahnya bahwa dia sudah berbuat untuk negara. Kalau uang pasti akan habis," jelasnya.

Dalam proses evakuasi AirAsia QZ8501 di Selat Karimata, tim gabungan telah menunjukkan kerja kerasnya. Sehingga, tim tidak perlu lama untuk menemukan posisi jatuhnya AirAsia QZ8501

"Kita patut bersyukur pencarian tidak membutuhkan waktu lama. Kendala hanya kondisi cuaca kurang bersahabat," ungkapnya.

Adapun 108 orang yang mendapat penghargaan tersebut yakni, 83 orang penyelam TNI AL, Komando KRI 18 orang, KNKT 1 orang, MGS Geosurvey 2 orang, MV Crest Onyx 2 orang, dan KN Jadayat 2 orang. 83 penyelam TNI AL terdiri dari Kesatuan Satpaska Koarmabar, Dislambair Koarmabar, Dislambair Koarmatim, penyelam Denjaka, dan Intai Ampibi (Taifib) Marinir.

Selain itu, pemberian penghargaan diberikan secara simbolis kepada 3 orang perwakilan yaitu, Kolonel Laut Yayan Sofyan Komandan KRI Bung Tomo mewakili para komandan KRI, Kapten Laut Wido Dwi Nugroho dari Satpaska Koarmabar mewakili para penyelam dan Mahmut dari MV Crists Onix mewakili instansi di luar TNI AL.

(tfn/ndr)