18 Ambulance Beriringan Bawa Pulang Korban Tewas dan Luka Bus Sang Engon

18 Ambulance Beriringan Bawa Pulang Korban Tewas dan Luka Bus Sang Engon

- detikNews
Sabtu, 21 Feb 2015 08:51 WIB
Semarang - Sebanyak 18 ambulance dari Kabupaten Bojonegoro beriringan keluar dari RS Bhayangkara mengangkut korban tewas dan luka kecelakaan bus Sang Engon. Pagi ini 14 jenazah diberangkatkan ke rumah duka di Bojonegoro.

Kabiddokkes Polda Jateng, Kombes Rini Mulyawati mengatakan dini hari tadi ada empat jenazah yang sudah dibawa pihak keluarga ke Bojonegoro. Sedangkan 14 jenazah lainnya diberangkatkan pagi ini.

"Sebelumnya ada dua jenazah dari RSUP dr Kariadi Semarang dan dua jenazah dari sini (RS Bhayangkara)," kata Rini di RS Bhayangkara, Sabtu (21/2/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain korban tewas, sejumlah korban luka berat juga dibawa menggunakan ambulance. Korban yang berangkat dari RS Bhayangkara termasuk korban yang sebelumnya berada di RSUP dr. Kariadi. Rombongan ambulance tersebut berangkat pukul 07.11 WIB dan dikawal mobil polisi.

"Yang masih dirawat di sini masih empat korban termasuk sopir bus," tandas Rini.

Sementara itu beberapa korban luka ringan saat ini masih menunggu di dalam bus yang sudah disiapkan sejak malam kemarin di RS Bhayangkara. Mereka akan langsung dipulangkan ke rumah masing-masing.

"Hari ini 12 korban tewas dibawa. Jadi yang masih dirawat untuk RS Bhayangkara ada sebagian, di RS Kariadi 11 orang, RS Elizabeth 1 orang, RS Sultan Agung 1 orang. Ini nanti kita pulangkan ke rumah duka," kata Kepala Dinsos Kabupaten Bojonegoro, Adi Wicaksono yang ikut menjemput korban.

Dari data yang diperoleh, Jenazah yang tadinya berada di RS Bhayangkara atas nama Mutmainah (70) warga Desa Dander RT 04 RW 01, Sumarsih (49) warga Jalan RA Kartini Kelurahan Dander, Salfiyah (55) warga Desa Kuncen, Sumisih (55) warga Desa Dander RT 14 RW 02, Wartini (40) warga Desa Jepar Dander, Sukeni (50) warga Desa Jepar, Hadi (57) warga Kacangan Tambakrejo Bojonegoro, Nanda Adrian Mardika (11) warga desa Dander RT 14 RW 02 (sebelumnya diperkirakan usaia 5 tahun), Syarif Hidayatullah (42) warga Desa Dander RT 22 RW 02 selaku koordinator rombongan, Abdul Ghofur (45) warga desa Puceng Padangan Bojonegoro. Ada juga potongan berupa otak dan dimasukkan ke kantong jenazah.

Sementara itu jenazah yang tadinya berada di RSUP dr Kariadi Semarang adalah Hadi Prayitno (55) warga Kedungombo RT 2 RW 1 Tanjunganom Nganuk, Maryati (55) warga Gandus RT 2 RW 1 Bojonegoro, H. Tjuti Sutarsini (56) warga Desa Gender RT 1 RW 1 Bojonegoro, Maryadi (39) warga Kedung Bajul RT 2 RW 7 Bojonegoro, dan bocah laki-laki bernama Bima (10), serta Hamili Nurochim.

(alg/kha)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads