Badan Meteorologi Australia menyebutkan seperti dilansir AFP, Jumat (20/2/2015), topan tropis Marcia bergerak dengan kecepatan 285 kilometer per jam dan masuk dalam kategori lima, atau yang tertinggi dalam kategori topan.
Diperkirakan Badan Meteorologi Australia, topan ini menerjang wilayah pantai Queensland pada Jumat (20/2) pagi waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahli cuaca menyebut kedua topan tersebut sama-sama memiliki inti yang mampu menghancurkan apapun yang dilaluinya. Kedua topan ini diperkirakan akan membawa hujan lebat yang disertai angin kencang dan banjir, serta memicu gelombang laut besar di lautan.
Otoritas Australia, seperti dilansir Reuters, menyebutkan telah mengevakuasi sebanyak 1.000 rumah warga yang berada di jalur topan. Bagi warga yang belum sempat mengungsi, diminta untuk menyelamatkan diri di dalam bungker setempat.
"Kita hanya memiliki sedikit waktu untuk melakukan pemeriksaan. Ini akan memicu kekacauan," terang Komisioner Kepolisian Queensland, Ian Stewart.
"Untuk 24 jam ke depan, warga Queensland akan menghadapi pengalaman yang mengerikan. Kami sangat khawatir dengan keselamatan warga," ucap Premier Queensland, Annastacia Palaszczuk kepada wartawan setempat.
Kota-kota yang ada di jalur utama topan telah ditutup sementara. Pusat pengungsian didirikan di wilayah Mackay, Prserpine, dan Yeppoon, yang berjarak 670 kilometer dari Brisbane.
Palaszczuk menyatakan, seluruh rumah sakit di Queensland tetap beroperasi. Otoritas setempat juga menerapkan rencana darurat mereka serta mempersiapkan ambulans tambahan.
Topan yang memang cukup sering melanda wilayah timur laut Australia, memiliki lima level berdasarkan kekuatannya. Level lima merupakan level paling mematikan, karena mampu memicu kerusakan gedung, menumbangkan pohon dan membalikkan mobil besar.
(nvc/ita)