Dalam jumpa pers di Istana Negara, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (18/2/2015) pukul 14.20 WIB, Jokowi yang didampingi Wapres JK mengumumkan tiga nama plt. Mereka akan menggantikan Bambang Widjojanto dan Abraham Samad yang diberhentikan sementara menjadi tersangka dan satu posisi yang memang kosong. "Saudara Taufiqurrahman Ruki, Indriyanto Senoadji, dan Johan Budi," sebut Jokowi yang membaca teks.
Di antara tiga nama itu, hanya Ruki yang pernah merasakan langsung menjadi pimpinan KPK. Bahkan dia pernah duduk di pucuk pimpinan yakni Ketua KPK pada 16 Desember 2003.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepak terjangnya di kepolisian di antaranya tercatat sebagai Kepala Kepolisian Sektor Kelari Polres Karawang (1974 - 1975), Kepala Subseksi Kejahatan Poltabes Bandung (1975 - 1979), Kepala Bagian Operasi Polres Baturaja (1979 - 1981). Kepala Bagian Operasi Poltabes Palembang (1981 - 1982), Wakil Kepala Kepolisian Resort Lampung Selatan (1982 - 1984). Kepala Biro Reserse Asisten Operasi Kapolri (1984 - 1985, Perwira Staf Pusat Komando dan Pengendalian Operasi Polri (1985 - 1986), Kepala Bagian Operasi Sekretariat Deputi Operasi Kapolri (1986 - 1987), Kepala Bagian Perencanaan Sekretariat Deputi Operasi Kapolri (1987 - 1989). Kepala Kepolisian Resort Cianjur (1989 - 1991), Kepala Kepolisian Resort Tasikmalayan (1991 - 1992), Sekretaris Direktorat Lalu Lintas Polda Jabar (1992) Kepala Kepolisian Wilayah Malang (1992 - 1997).
Tak hanya di kepolisian, lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1971 ini berkarier di dunia politik dengan menjadi anggota DPR RI, Komisi III/Hukum Fraksi TNI Polri pada tahun 1992 - 1997. Ruki kemudian diangkat kembali menjadi anggota DPR untuk periode 1997-1999 menjadi Anggota DPR RI, Komisi VII/Kesra Fraksi TNI Polri dan Anggota MPR RI, Anggota Tim Asistensi BP-MPR RI Fraksi TNI Polri. Pada tahun 1999 - 2000 juga menjadi Anggota DPR RI, Wakil Ketua Fraksi TNI Polri (Korbid Kesra), 1999 - 2001 Anggota MPR RI, Anggota Panitia Ad Hoc I Badan Pekerja MPR, 2000 - 2001 Anggota DPR RI, Ketua Komisi VII (Kes/Sosial/Tenaga Kerja/BKKBN dan UPW)
Ia juga pernah menjadi Anggota Pansus, Anggota Tim Penyusun RUU DPR-RI. Atas jasa dan pengabdiannya, Ruki memperoleh penghargaan Satya Lencana Kesetiaan VIII, XIV, XXIV dan Bintang Bhayangkara Narariya dan Pratama.
(fjp/nrl)