Ratusan aktivis yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi Yogyakarta beraksi di depan gedung Agung Yogyakarta, Senin (17/2/2015). Dengan membawa sapu lidi dan berbagai poster, mereka menyatakan menolak pencalonan Komjen BG sebagai Kapolri. Sapu lidi sebagai simbol bersih-bersih korupsi di tubuh Polri dan institusi manapun.
Massa membentangkan poster dan spanduk yang antara lain bertuliskan, 'Kami meminta Presiden Jokowi untuk bertindak tegas berantas korupsi', 'Save Indonesia tanpa korupsi sekarang', 'Indonesia darurat korupsi', dan lain-lain. Aksi ini mendapat pengamanan ketat dari puluhan personel kepolisian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia meminta Presiden mengambil tindakan tegas dan tidak melantik BG sebagai Kapolri. Karena jika sudah terlanjur dilantik, maka akan sulit untuk dilakukan evaluasi.
Koordinator umum aksi, Sarli Zulhendra menyatakan, Koalisi Masyarakat Sipil Yogyakarta menuntut kepada Presiden Joko Widodo untuk menghentikan upaya penghancuran KPK lewat kriminalisasi komisioner KPK, membatalkan pelantikan Komjen Budi Gunawan sebgai Kapolri, dan membatalkan pencalonan Budi Waseso sebagai calon Kapolri, memilih Kapolri dengan pertimbangan KPK, PPATK dan publik.
(try/try)