"Kita sudah ada perjanjian internasional (bahwa) apapun yang menjadi hukum nasional kita harus menghargai dan melakukan (hukuman mati)," kata Novanto di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (16/2/2015).
Novanto menegaskan Indonesia mempunyai hukum nasionalnya sendiri. Indonesia menghargai PBB, dan PBB juga harus menghargai Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus saling menghormati," imbuhnya.β
β
Sebelumnya, juru bicara PBB, Stephane Dujarric, Sabtu (14/2) menyampaikan agar pemerintah Indonesia membatalkan dan menghapus hukuman eksekusi mati terhadap kasus-kasus pelanggaran obat-obatan itu.β
(dnu/mpr)