Isyarat menunggu proses praperadilan ini menguat setelah petinggi Koalisi Indonesia Hebat (KIH) bertemu dengan mantan Gubernur DKI tersebut di Solo, Sabtu kemarin. Namun, KIH lewat NasDem menepis kalau Jokowi ingkar janji.
"Loh, sebenarnya kan dari awal memang menyarankan menunggu proses praperadilan. Kan dengan asumsi hari Jumat kemarin terus ditunda menjadi Senin. Ini kan cuma persoalan teknis saja. Harus dimaklumi, bukan, tak ingkar janji lah," kata Sekjen NasDem Patrice Rio Capella saat dihubungi detikcom, Minggu (15/2/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau begini kita akan debat terus. Enggak akan selesai karena ini akan jadi perdebatan panjang. Nanti ada pendapat balik lagi ke awal kenapa KPK tetapkan Komjen Budi tersangka jelang fit and proper test. Dan, ada lagi Komjen Budi itu sudah tersangka. Bersabar lah sedikit," tuturnya.
Adapun seperti diketahui kalau Jokowi sebelumnya berencana mengumumkan status Komjen Budi pasca melakukan kunjungan ke luar negeri. Tapi, presiden ketujuh ini malah mengisyaratkan membatalkan pengumuman itu dan lebih menunggu proses praperadilan.
(hat/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini