Mantan Kapolda Jawa Timur itu meninjau lokasi banjir bersama sejumlah pejabat Polda Metro Jaya seperti Karoops Kombes Daniel dan Kabid Humas Kombes Pol Martinus Sitompul pada pukul 16.30 WIB tadi.
Perumahan Periuk merupakan lokasi banjir terparah. Ketinggian air di sana mencapai hingga 3 meter. "Yang paling rendah 60 cm," ucap Martinus ketika dihubungi detikcom, Kamis (12/2/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada posko darurat yang disiapkan di lokasi," tambahnya.
Martinus mengatakan, banjir yang melanda Kecamatan Periuk, tersebar di 4 RW yakni RW 08, 10, 11, 13. Banjir tersebut mengakibatkan 3.837 jiwa dari 987 Kepala Keluarga (KK) atau rumah harus mengungsi di Masjid Al-Jihad dan Masjid Al-Muhajirin.
Sementara itu, banjir juga menggenagi RW 07 dan RW 08 Perumahan Total Persada, Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk. Ada 1.000 KK, 4.180 jiwa dan 920 rumah yang terendam. Para korban banjir diungsikan di SDN Total Persada dan Masjid Al-Mujahidin
(mei/ndr)