"Oh iya bagus, makanya saya bilang, yang meneror bentuknya apa? Itu kan teror nanti jadi laporan teror tanggung jawab Densus 88. Itu kan teror, ngeri kali, biar Densus lah," kata Waseso di kantornya, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (12/2/2015).
Sementara jika berupa ancaman, Waseso berharap penyidik yang menerima ancaman membuat laporan ke Bareskrim. Sehingga bentuk ancamannya dapat diidentifikasi dan pengirimnya bisa dilacak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walau begitu, isu teror yang berhembus dari KPK, diharapkan Waseso, agar diklarifikasi dan dibuktikan. "Yang bicara teror kan pihak KPK, ya silakan dibuktikan teror itu. Saya tahunya (ada teror) dari media saja," ucapnya.
(vid/ndr)