Seperti dilansir AFP, Kamis (12/2/2015), 14 orang tersebut ditangkap pada 9 Januari lalu ketika hendak menyeberang ke perbatasan Suriah, melalui desa yang ada di Provinsi Gaziantep di perbatasan Turki.
Setelah ditangkap tentara Turki, orang-orang tersebut diinterogasi secara intens dan terungkaplah niat mereka untuk bergabung dengan ISIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan warga Turki yang ditangkap, langsung dilepaskan.
Otoritas Turki menyebut, penangkapan ini merupakan yang terbesar yang pernah dilakukan Turki terhadap calon anggota ISIS. Penangkapan ini terjadi selang beberapa hari setelah Turki berhasil menangkap 4 anggota ISIS di wilayahnya.
Otoritas Turki meyakini, ada sekitar 3 ribu orang yang terkait militan ISIS di Turki.
Selama ini Turki dihujani kritikan dari mitra negara-negara Barat, karena dianggap tidak berupaya keras untuk memutus alur militan ke Suriah, yang sebagian besar bergabung dengan ISIS.
Namun pekan lalu, otoritas Turki terlihat mulai meningkatkan upayanya untuk meyakinkan dunia, bahwa Turki melakukan segala upaya untuk mengamankan perbatasannya dengan Suriah. Salah satu jalur utama untuk masuk ke wilayah Suriah adalah dengan melalui perbatasan Turki.
(nvc/ita)