Remaja Cilincing Turun dari SUTET, Digendong Polisi dan Warga Tepuk Tangan

Jakarta - M Taufik (17), seorang remaja Cilincing yang ngambek kepada orangtuanya lantaran tidak dibelikan HP. Setelah 6,5 jam bertahan di atas tower Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) setinggi 70 sampai dengan 80 meter, akhirnya Taufik 'luluh' dan turun.

Begitu Taufik turun dengan selamat dari tower listrik itu, sejumlah warga yang sejak pagi mengerubungi lokasi pun langsung menyambutnya dengan sorak-sorai dan riuh tepuk tangan. Bahkan pria yang mengenakan baju koko berwarna putih dan sarung bercorak kuning tersebut juga langsung digendong oleh seorang polisi.

"Nggak Pak, saya jalan saja. Malu saya, malu kalau digendong," ujar Taufik, Kamis (12/2/2015).

Petugas tak menghiraukan permintaan tersebut lantaran masih ada genangan sekira 10 centimeter di permukaan jalan. Dia langsung mengantarkan Taufik hingga ke rumahnya.

Di sana, keluarga yang sudah menunggunya sedari tadi langsung menyambut. Termasuk sang ibu, Siti Mariam, yang sempat shock mendapati anaknya ngambek dan nekat memanjat tower sejak pukul 07.00 WIB tadi.

Sebelum meninggalkan lokasi, petugas yang sempat mengantar Taufik pulang sempat berpesan agar di kemudian hari tidak lagi ada aksi serupa. "Besok-besok jangan kayak gini, yang malu orangtua juga. Kalau ada masalah jangan main manjat saya," tutupnya.


(aws/ndr)