"Mas Tris pernah jadi ketum dan sangat berarti bagi kami. Peristiwa baik kalau beliau ikut lagi karena jadi tambahan energi. Ke depan PAN harus buka diri bagi rumah Indonesia," ujar Teguh di Gedung DPR, Senayan, Jakpus, Rabu (11/2/2015).
Menurut Teguh, kembalinya Sutrisno dapat membuka peluang agar PAN bisa masuk menjadi Partai 3 besar di Pileg maupun Pilpres yang akan datang. Kehadiran Sutrisno disebut Teguh tidak akan makin memanaskan suasana di PAN, sebab masih banyak kader yang merindukan sosoknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ilustrasi sederhana, mas Tris ini figur yang mudah diakses meski Ketum, mau berkorban untuk partai, humble, tidak birokratis. Di tengah angin segar sosok Jokowi (yang humble), figur seperti dia dirindukan. Pengurus sekarang kan yang pernah interaksi dengan beliau banyak," sambungnya.
Keinginan Sutrisno untuk kembali menapakan kakinya di PAN dianggap Teguh sebagai sebuah keberhasilan yang dilakukan Zulkifli Hasan. Ditambah dengan terobosan-terobosan yang dilakukan oleh Pimpinan MPR itu.
"Menurut saya menjadi nilai lebih bagi bang Zul yang pastikan Sutrisno balik ke PAN. Kami harap akan ada banyak lagi kayak Fuad Bawazier balik ke PAN. Chairul Tanjung atau tokoh-tokoh yang punya basis massa. Tunggu tanggal mainnya, kita nggak akan tahu kan," tutur anggota Komisi X itu.
Meski ada riak-riak perbedaan pendapat di 2 kubu di PAN, Teguh menganggapnya sebagai hal yang wajar. Itu disebutnya bukan sebagai pertarungan panas, namun sebuah kedinamisan. Persiapan pun Kongres PAN pun disebutnya telah matang.
"Dinamis bukan panas, PAN kalau kongres selalu dinamis. Kami bisa kelola dinamika iklim demokrasi yang baik. Kalau saya belajar pengalaman Kongres di Semarang dan Batam, kami tak pecah. Tidak seperti yang terjadi dengan Golkar dan PPP," Teguh bertutur.
"Persiapan Kongres sudah oke. Jumat nanti kami mau adakan diskusi persiapan kongres. Akan ada banyak yang datang dari ikatan mahasiswa seperti HMI dll. Ahmad Dhani cs juga akan datang. Semangat kita setiap event partai untuk moment kumpulkan potensi energi yang membesarkan partai," tutupnya.
(ear/van)