Seperti dilansir AFP, Senin (9/2/2015), wanita berusia 28 tahun ini dilaporkan hilang sejak 1 Februari di kota Rohtak, Haryana. Di sana, dia tinggal bersama saudara perempuannya sembari menjalani perawatan di rumah sakit setempat.
Nahas, jasad wanita ini ditemukan dalam keadaan dimutilasi di pinggir jalanan di wilayah India bagian utara. Hasil autopsi mengungkapkan bahwa batu, silet dan tongkat dimasukkan paksa ke dalam tubuh korban saat penyerangan terjadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saudara perempuan korban menggelar malam berkabung di Rohtak pada Sabtu (7/2). Dia menuding polisi bergerak lamban dalam menangani kasus ini.
"Polisi terlalu lamban untuk menangkap pelaku, mereka seharusnya segera ditangkap dan digantung. Saya menginginkan keadilan untuk saudara perempuan saya, mereka sangat brutal terhadapnya, ini sungguh mengerikan," tegas saudara perempuan korban yang tidak ingin disebut namanya.
India menjadi sorotan dunia atas kasus pemerkosaan yang marak terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2012 lalu, seorang mahasiswi tewas setelah diperkosa bergiliran oleh sejumlah pemuda di dalam bus yang tengah melaju di New Delhi.
(nvc/ita)