Buku karya Peter Carey berjudul Takdir Riwayat Pangeran Diponegoro (1785-1855) menyatakan Belanda tak percaya dengan kekebalan Pangeran Diponegoro. Dalam tulisan-tulisan Belanda bahkan sampai ada spekulasi Diponegoro mengenakan pakaian tempur dari besi.
Diponegoro sempat tertembak sampai dua kali dalam pertempuran di Gawok pada 15 Oktober 1826. Namun di tubuh Diponegoro tak ditemukan bekas luka tembak. Dalam pertempuran ini pasukan Diponegoro bisa dikalahkan Belanda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(nal/try)