Corporate Communication General Manager PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (SAT), Nur Rachman menyebut bahwa perusahaannya yang merupakan pengelola minimarket Alfamart Alfamidi merupakan salah satu perusaan ritel yang menjalankan program seperti itu melalui Pundi Amal. Dia juga menyebut Pundi Amal itu nantinya disalurkan sebagai bantuan di berbagai sektor.
"Ini merupakan adaptasi dari konsep Corporate Caused Promotion, di mana perusahaan mengajak masyarakat luas untuk berpartisipasi dalam program sosial yang bertujuan membantu masyarakat di berbagai sektor mulai dari pendidikan, kesehatan, bencana alam, lingkungan hidup, pemberdayaan usaha kecil dan lain sebagainya," ucap Nur Rachman dalam keterangannya, Kamis (5/2/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
โUntuk memperoleh legalitas kami secara periodik mengajukan permohonan izin penyelenggaraan pengumpulan sumbangan kepada Kantor Kementerian Sosial Republik Indonesia, setelah mendapat persetujuan akan dikeluarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Sosial RI yang mengatur tata cara pengumpulan donasi, periode program, wilayah pengumpulan donasi, yayasan penerima bantuan, dan kewajiban untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat. Izin ini diperbaharui setiap periode penggalangan donasi,โ ucapnya.
Kemudian, Nur Rachman menjelaskan bahwa setiap pelanggan ditawarkan untuk memberikan donasi. Dia juga menegaskan bahwa penerimaan donasi itu terinput pada database sehingga akan tercatat secara akurat. Lalu, donasi itu perusahaan akan menyalurkan seluruhnya kepada yayasan yang ditunjuk menjadi mitra perusahaan untuk menjalankan berbagai kegiatan sosial
โDalam memilih lembaga untuk bekerja sama kami mempertimbangkan berdasarkan beberapa hal, antara lain berbadan hukum, berskala nasional bahkan internasional, tidak memihak pada SARA, memiliki track record yang baik dan dapat diakses oleh publik,โ katanya.
Dia juga menyebut bahwa penyebaran informasi penyaluran donasi dilakukan melalui media cetak, elektronik, sosial media dan website www.alfamartku.com
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pernah menyebut agar sistem pembayaran tidak menggunakan uang tunai. Hal ini dia ungkapkan agar donasi-donasi semacam itu tidak disalahgunakan.
"Makanya kita lagi dorong semua orang pakai cashless saja," ujar Ahok kepada wartawan di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (5/2/2015).
(dha/ndr)