Tim 9 Minta KPK dan Polri Cooling Down, Jangan Saling Panggil

Tim 9 Minta KPK dan Polri Cooling Down, Jangan Saling Panggil

- detikNews
Kamis, 05 Feb 2015 16:31 WIB
Imam Prasodjo
Jakarta - Tim 9 meminta KPK dan Polri untuk sama-sama menahan diri untuk saat ini. KPK dan Polri jangan memanggil-manggil terlebih dulu pihak yang disangkakan masing-masing pihak.

"Coba cooling down dulu apalagi Presiden pergi. Jangan saling panggil-memanggil dulu walaupun secara hukum dibenarkan saja tapi kan tensi politik jadi semakin tinggi. Udah cool down dulu," ujar anggota Tim 9 yang juga Sosiolog UI Imam B Prasodjo usai bertemu Veronica Tan, istri Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk membahas taman terpadu di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (5/2/2015).

Menurut Imam, Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla menunggu proses praperadilan kasus Budi Gunawan selesai untuk mengatasi sengkarut masalah KPK dan Polri. Bila kedua belah pihak saling memanggil maka akan terjadi ketegangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemarin kan KPK manggil, polisi manggil. Terus makin tegang lagi. Kalau polisi kemarin menahan BW lebih tegang lagi. Apalagi (kalau) diikuti pengeledahan KPK lebih tegang lagi," tuturnya.

Imam meminta proses praperadilan BG dikawal. Meski proses tersebut tidak pada tempatnya.

"Kita tunggu saja (praperadilan selesai). Mudah-mudahan Pak Jokowi tidak kelamaan membiarkan situasi terombang-ambing seperti ini. Karena yang dirugikan Pak Jokowi," ucapnya.

(nik/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads