Setoran Liar Pot Bunga di HI, Kadishub: Kami Tindak Tegas!

Setoran Liar Pot Bunga di HI, Kadishub: Kami Tindak Tegas!

- detikNews
Rabu, 04 Feb 2015 19:08 WIB
Jakarta - Aksi petugas Dishub 'memalak' sopir kopaja dan metro mini dengan cara meletakkan sejumlah dalam pot bunga di kawasan Bundaran HI terdengar sampai ke telinga Kadishub DKI Benjamin Bukit. Apa tanggapannya?

"Saya sudah lihat videonya memang ada anggota Dishub tapi tidak terlihat dia bergerak ke pot bunga tersebut dan saya sudah mengumpulkan regu terkait yang menyatakan tidak ada," ujar Benjamin kepada detikcom melalui pesan singkat, Rabu (4/2/2015).

Meski dirinya mengaku tidak mendapati ada petugas yang mendekati pot bunga berisikan uang dari keterangan mereka, namun dirinya akan tetap mengumpulkan bukti. Benjamin akan mengecek CCTV yang terpasang pada traffic light (TL) Bundaran HI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang saya coba cek detail via CCTV traffic di seputar Bundaran HI (untuk mengetahui) aktivitas sepanjang hari," lanjutnya.

"Kalau memang ada ketangkap tangan, kami akan tindak tegas. Ada mekanisme aturan pegawainya, tapi untuk langkah awal itu mutasi segera, diikuti sanksi yang berlaku," tutup mantan Wakadishub DKI tersebut.

Sejumlah pengendara di Bundaran HI melihat praktik setoran liar yang dilakukan para pengemudi Metromini dan Kopaja kepada oknum Dinas Perhubungan DKI. Mereka menyimpan uang di pot bunga, lalu diambil oleh sang petugas.

Salah satu pengendara bernama Dipa sempat merekam peristiwa ini pada Selasa (3/2/2015) lalu sekitar pukul 07.45 WIB di Bundaran HI. Dalam video itu telihat sebuah Metromini tujuan Tanah Abang dari arah Sudirman memutar di Bundaran HI.

Sambil memutar, ternyata sang kernet sempat turun dan berlari kecil menghampiri pot yang ada di kiri jalan.

"Setelah sampai di pot terlihat kernet menaruh sesuatu di dalam pot," jelas Dipa.

Di dekat pot besar itu berjaga seorang petugas Dishub. Dia seolah tak melihat kehadiran si kernet. Setelah itu, oknum tersebut mengambil uangnya. "Ini hampir terjadi setiap pagi," jelasnya.

Seharusnya, Metromini 640 jurusan Pasar Minggu-Tanah Abang yang direkam Dipa itu melalui rute Sudirman, lurus ke MH Thamrin dan berakhir di Tanah Abang. Mereka tidak boleh memotong trayek langsung memutar di HI dan menurunkan penumpang begitu saja. Jika dilanggar maka sopir bisa ditilang. Namun saat itu, dia memutar di HI.

Jurusan bus juga bermacam-macam ada Metromini 640 dan Kopaja 19. Kernet menaruh 'sesuatu' di pot bunga di pinggir jalan dan benda yang ditaruh itu diambil oleh oknum Dishub yang berjaga.


(aws/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads