Golkar: Kalau Benar Samad 'Berbuat', Selamat Datang di Zaman Kegelapan

Golkar: Kalau Benar Samad 'Berbuat', Selamat Datang di Zaman Kegelapan

- detikNews
Rabu, 04 Feb 2015 16:20 WIB
Suasana Rapat Komisi III (Foto: M.Iqbal/detikcom)
Jakarta - Anggota komisi III DPR mengatakan bahwa asas praduga tak bersalah harus dihadirkan dalam pernyataan Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengenai pertemuan Ketua KPK, Abraham Samad dengan PDIP juga foto mesra pria tersebut dengan dua wanita di sebuah kamar hotel. Walaupun masih tak mempercayai 'cerita' Hasto, namun seandainya hal yang disampaikan benar, maka Indonesia saat ini berada di zaman kegelapan.

"Mohon maaf Pak Hasto, mudah-mudahan cerita ini tidak benar. Kalau benar, maka selamat datang di zaman kegelapan," ujar Anggota Komisi III dari Partai Golkar, Adies Kadir di ruang rapat komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/2/2015). Pernyataan tersebut disambut riuh oleh anggota komisi III yang lain.

Zaman kegelapan yang dimaksud Adies tersebut karena apabila benar, maka KPK yang dipercaya masyarakat Indonesia sebagai lembaga pemberantasan korupsi, ternyata ikut melakukan perbuatan yang tidak sepatutnya dilakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lembaga yang betul-betul dicintai masyarakat dalam memberantas korupsi, ternyata pimpinan yang ada di sana tidak lebih rendah daripada mereka-mereka yang disorongkan di sana," tegas dia.

"Mohon penjelasan Pak Hasto. Pak Zainal (Zainal Tahir, eks caleg Nasdem yang mengaku memotret Samad dengan Feriyani Lim di kamar hotel-red) dan nama-nama yang disebutkan mengikuti pertemuan tadi bisa dipanggil ke sini," pungkasnya.

(rni/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads