Fraksi Gerindra: Hasto atau Samad yang Tawarkan Diri untuk Bertemu?

Fraksi Gerindra: Hasto atau Samad yang Tawarkan Diri untuk Bertemu?

- detikNews
Rabu, 04 Feb 2015 16:14 WIB
Suasana Rapat Komisi III (Foto: M.Iqbal/detikcom)
Jakarta - Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pertemuan Ketua KPK Abraham Samad (AS) dengan PDIP adalah inisiatif dari Abraham Samad. Pernyataan tersebut dipertanyakan kebenerannya oleh anggota dewan dari Fraksi Gerindra, Martin Hutabarat.

"Siapa yang menginisiasi pertemuan saudara Hasto dan AS. Apa AS yang menawar-nawarkan diri? Atau malah sebaliknya saudara Hasto dan kawan-kawan yang memulai bertemu AS, karena kebutuhan elektabilitas (Pilpres Juni 2014)?" ucap Martin saat menyampaikan pendapatnya di depan Hasto dan para anggota komisi III di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (4/2/2015).

Menurut Martin, bisa saja saat itu Hasto Cs yang mengajak bertemu Abraham karena untuk meningkatkan elektabilitas calonnya. Ketua KPK menurut Martin, memiliki citra positif di masyarakat sehingga bisa saja membuat rakyat memberikan dukungannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apa hebatnya AS sehingga Saudara Hasto menggadang-gadangkan AS? Kalau dikatakan ganteng, apa AS ganteng? Kalau dikatakan orang kaya, AS bukan orang kaya, tapi dia Ketua KPK," ucap Martin.

Sementara itu di kesempatan yang sama, anggota dari Fraksi PAN, Daeng Muhammad menimpali, sebaiknya Hasto tidak membesar-besarkan masalah ini ke publik. Jika memang Hasto yakin dengan apa yang diungkapkannya, dia menyarankan agar segera membawa masalah tersebut ke pengadilan.

"Sebenaranya siapa yang fitnah siapa, siapa yang benar? DPR mendengarkan dari teman-teman, saya berharap kita tak berlarut-larut dan menurut saya tidak terlau diungkap ke publik. Sebaiknya bawa ke pengadilan, bawa bukti-buktinya," ucap Daeng.

(slm/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads