ICW: Samad Harus Jelaskan Apa Konteks Bertemu Politisi

Jakarta - Ketua KPK Abraham Samad tak membantah jika selama ini pernah bertemu dengan politisi. Menurutnya hal tersebut merupakan sesuatu yang sulit dihindarkan.

Menurut Koordinator Indonesian Corruption Watch (ICW) Ade Irawan, Samad harus menjelaskan kepada masyarakat konteks pertemuannya seperti apa. Apakah terbuka atau diam-diam tanpa diketahui pihak KPK lainnya.

"Harus dijelaskan dari konteks seperti apa. Jadi harus jelas dulu," kata Ade saat dihubungi, Selasa (3/2/2015).

"Kita harus tahu dulu konteksnya, kecuali diam-diam dan institusi (KPK) tidak tahu. Tapi kalau seperti itu (diam-diam) ada pengawasan dari internal. Mereka kan punya SOP internal. Kalau seminar atau pertemuan biasa tentu tidak apa-apa," jelasnya.

Ketua KPK Abraham Samad buka suara dengan adanya berbagai tudingan yang menyerang lembaga KPK, termasuk terhadap dirinya sendiri. Ia menyinggung-menyinggung terkait dugaan terhadapnya yang bertemu dengan elit PDIP untuk membahas Cawapres Joko Widodo.

Samad juga menjelaskan tentang dugaan kriminalisasi terhadap KPK. Tak ketinggalan mengenai munculnya foto mesra bersama seorang wanita yang baru saja beredar, Samad dengan tegas membantahnya. Ia pun menunjukkan bukti hasil analisa tim forensik KPK yang telah menemukan bahwa foto tersebut adalah hasil rekayasa.

(rna/rvk)