"Buktinya dari hasil tes dia negatif (narkotika). Kalau narkobanya lepas, justru akan lebih memberatkan dia karena dia dengan sadar telah menabrak orang," jelas Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Hando Wibowo kepada detikcom, Kamis (29/1/2015).
Bahkan, lanjut Hando, Christopher tidak hanya menabrak satu kali. Setelah menabrak pemotor di depan Holland Bakery, Christopher tidak berusaha menghentikan mobilnya. Ia justru menancap gas dan kembali menabrak sejumlah pemotor dan mobil di 2 titik lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya Hando menduga, Christopher mengaku mengkonsumsi narkotika agar lepas dari jeratan hukum.
"Kalau di luar negeri mungkin bisa begitu, kalau orang yang habis ngedrugs lalu kecelakaan akan dimanfaatkan untuk meringankan dia karena dia tidak sadar saat mengemudi. Tetapi di kita saya rasa itu tidak berlaku demikian," jelasnya.
Terkait masalah narkotika yang sempat menimbulkan keraguan, Hando dengan tegas menyatakan bahwa baik Christoper maupun temannya, M Ali Riza, negatif mengkonsumsi narkotika.
"Hasilnya keduanya negatif, itu yang ngetes BNN lho," tutupnya.
(mei/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini